Sumenep, NU Online Jatim
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep menggelar grand launching Hari Lahir (Harlah) ke-99 NU dengan Khatmil Qur’an bersama Pimpinan Cabang (PC) Jam’iyyatul Qurra wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) di masjid Jamik Sumenep, Selasa (01/02/2022).
Rais PCNU Sumenep, KH Hafidzi Syarbini menegaskan, selain dikhatamkan oleh para huffadz, qori’, pengurus juga mengharap fadilahnya.
Berhubungan dengan hari lahir, lanjutnya, ia menceritakan kisah Abu Lahab yang begitu gembiranya atas kelahiran keponakannya yang berjenis laki-laki, yakni Nabi Muhammad SAW. Kegembiraan tersebut ditebusnya dengan memerdekakan budak.
“Kegembiraan Abu Lahab itulah Allah SWT meringankan siksa kuburnya setiap hari Senin,” ujarnya.
Jika disinkronkan dengan konteks kelahiran nabi, lanjutnya, ia meminta kepada seluruh pengurus NU untuk bersyukur.
“Berkat isyarah dan restu Syaikhona Muhammad Kholil Bangkalan, NU mampu menyuarakan kemerdekaan bermadzhab, melestarikan situs-situs bersejarah Islam, dan masuknya kitab-kitab tasawuf. Semoga kita tetap merapatkan shaf agar dijauhkan dari bahaya,” pinta alumni Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, Jawa Tengah.
Ragam kegiatan Harlah ke-99 NU
Di saat yang sama, Ketua Panitia, Kiai Muhammad Syahid menyebutkan ada sejumlah kegiatan yang akan mewarnai Harlah NU. Mulai tanggal 01-25 Februari 2022. Pertama kegiatan kolaboratif yang dilaksanakan oleh lembaga.
“NU Care – LAZISNU, LPPNU dan LPBI NU melakukan penanaman 99 pohon sawo dan kelengkeng. LAZISNU dan LTNNU menggelar pelatihan karya tulis ilmiah tentang ZIS, LAZISNU dan LPTNU meluncurkan beasantri dan beamahasiswa,” ungkapnya.
“LBMNU dan RMINU melakukan sidang Bahtsul Masail para ibu nyai. Terakhir LWPNU akan mensosialisasikan tanah wakaf bersama LTMNU dan LP Ma’arif NU sekaligus penyerahan sertifikat tanah wakaf di hari puncak, serta akan dihadiri oleh KH Abdul Ghofur Maimoen atau Gus Ghafur,” lanjutnya.
Sedangkan untuk kegiatan non kolaboratif, LAZISNU akan mengadakan bagi paket sembako keluarga pra sejahtera, doa bersama dan santunan 99 anak yatim. Lakpesdam NU akan melakukan penguatan kapasitas kelembagaan dan pelatihan CO pendamping ranting serta rapat koordinasi akbar bersama Lakpesdam PBNU dan PWNU Jatim.
“Halaqah da’i-da’yah oleh LDNU, bedah buku Historiografi Khittah dan Politik NU karya Ahmad Baso oleh LPTNU, pelatihan ilmu falak oleh LFNU, pelatihan pembuatan pupuk organik oleh LPPNU, labelisasi masjid dan pelatihan muharrik masjid oleh LTMNU, Diklat Jurnalistik dan
Videografi oleh LTNNU,” imbuhnya.
Sedangkan LPBHNU akan melaksanakan pendidikan dan pelatihan paralegal, LKNU akan menggelar pengobatan thibbun nabawi dan skrining massal penyakit TBC bagi warga NU, LP Ma’arif NU akan melakukan jelajah situs bersejarah NU dan muassis NU serta workshop pembelajaran berbasis digital.
“Seluruh kegiatan ini akan dimulai sejak tanggal 01-25 Februari 2022,” tandasnya.
