Upaya LAZISNU di Ponorogo Atasi Masalah Penerima Bantuan Kambing Bergulir
Sabtu, 16 Oktober 2021 | 14:00 WIB

Silaturahim pengurus NU Care-LAZISNU Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo. (Foto: NOJ/ Zen Muhammad).
Zen Muhammad
Kontributor
Ponorogo, NU Online Jatim
Program kambing bergulir Pengurus Wilayah (PW) NU Care-Lembaga Amil, Zakat, Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jawa Timur yang dipercayakan kepada Unit Pengola Zakat, Infaq, dan Sedekah (UPZIS) NU- Care LAZISNU Desa Mrican, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo pada 3 April 2021 lalu sudah mulai membuahkan hasil.
Ā
Namun demikian, ada dua kambing yang bermasalah dengan perkembangan produksinya meski sudah dirawat selama 7 bulan ini. Untuk itu, pihak UPZIS NU Care-LAZISNU memberikan membantu mencarikan solusi terkait permasalah tersebut.
Ā
Ketua LAZISNU Desa Mrican, Nasroh Wahab Sya'roni mengatakan, berdasarkan aturan tertulis peternak kambing program kambing bergulir, pihak penerima bantuan zakat produktif tersebut bisa menukarkan kambing jika sudah memilihara selama satu tahun. Kendati demikian, keluhan pihak peternak ditampung dan coba dicarikan solusi terbaik.Ā
Ā
"Kita menerima 6 kambing, kemudian mati satu kambing. Nah, alhamdulillah 2 kambing beranak 3, 1 tengah proses berkembang biak. Sedangkan 2 lainnya masih belum kunjung membuahkan hasil," katanya kepada NU Online Jatim, Jumat (15/10/2021) di Masjid Darul Hikmah saat silaturahim pengurus NU Care-LAZISNU Kecamatan Jenangan.
Ā
Gus Nasroh mengungkap, atas permasalah tersebut, pihaknya mencoba memberikan solusi terbaik. Salah satunya memberikan kompensasi untuk perternak.Ā
Ā
"Kalau 1 tahun belum beranak, peternak menerima kompensasi sebesar 30 persen dari harga kambing dan boleh ditukar," jelasnya.Ā
Ā
Namun, karena sudah mengeluh sebelum 1 tahun, lanjutnya, maka akan diberikan 15 persen dan terus diberikan nutrisi lebih untuk membantu supaya kambing dapat berproduksi dengan baik.Ā
Ā
"KalauĀ kata Pak Rosyid (praktisi, peternak Kambing) bisa dengan caraĀ dimandikan, dijemur, dijasih kecambah kacang ijo dan tempatnya didekatkan pejantanĀ untuk mendorong birahi kambing," jelasnya.
Ā
Ia menambahkan, jika usaha pemberian nutrisi dan makanan tambahan tidak berhasil, maka pihaknya akan memberikan kebijakan berupa pemberian kompensasi 15 persen lagi dan kambing bisa ditukarkan.Ā
Ā
Ā
"Semoga bisa terus berjalan baik dan mendapat ridla Allah," pungkasnya.Ā
Ā
Sebagai informasi, program zakat produktif dari PW NU Care-LAZISNU Jawa Timur sudah diberikan keseluruhan oleh Pengurus Cabang (PC) NU Care-LAZISNU Ponorogo. Dengan program tersebut diharapkan mampu memberikan kemanfaatan bagi kemandirian NU.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menata Hati dengan 7 Perbuatan
2
Mensos Gandeng PPATK Telusuri Penerima Bansos Terindikasi Main Judol
3
Garda Fatayat NU Jatim Terima 100 Bibit Tanaman dari BPBD untuk Dukung Ketahanan Pangan
4
Distribusikan Benih Padi, Langkah Ansor Jatim Perkuat Ketahanan Pangan
5
Pesantren Bebas Kekerasan: Nawaning Nusantara Siapkan Satgas dan Edukasi Seksual
6
5 Dosen UIN KHAS Jember Ikut Terlibat dalam Penyusunan Raperda MDT
Terkini
Lihat Semua