Malang, NU Online Jatim
Pandemi Covid-19 tidak menghalangi Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kecamatan Lowokwaru Kota Malang untuk berbagi kepada sesame. Kali ini, LAZISNU Lowokwaru menggandeng Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Universitas Negeri Malang menggelar bakti social (baksos).
Bendahara LAZISNU Lowokwaru, David Rahmat Hakiki mengatakan, acara baksos ini sudah biasa dilakukan pihaknya setiap bulan. Namun kali ini bekerja sama dengan PKPT IPNU-IPPNU UM melaksanakan baksos di Masjid An-Nur Tasikmadu Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, Ahad (07/02/2021).
"Ada tambahan sekitar 55 paket sembako. NU Care-LAZISNU hanya mensupport dan memberikan santunan kepada masyarakat dan yatim piatu. Kita keliling setiap bulan sekali di tiap daerah Kecamatan Lowokwaru. Sebenarnya tadi ini acara Harlah IPNU-IPPNU UM," kata Davit ditemui usai baksos.
Ia juga menyampaikan, ada kegiatan jangka pendek dan jangka panjang yang akan menyasar berbagai bidang. "Kebetulan program kita bagi-bagi paket sembako khusus hari ini hanya paket sembako. Tapi kita tetap di progam jangka pendek dan panjang mulai dari perekonomian, pendidikan dan lain-lain. Tapi tetap ada santunan di setiap bulan sekali," tuturnya kepada NU Online Jatim.
David juga menyampaikan terima kasih kepada para donatur LAZISNU yang istiqamah untuk berbagi kepada sesama. "Terus untuk donatur atau mitra kerja karena beberapa juga gandeng perusahaan yang selalu istiqomah berjuang di sini. Terima kasih atas donasi dan tetap mempercayakan kepada kita. Harapannya NU care LAZISNU Lowokwaru tetap bermanfaat bagi semua khususnya untuk warga Nahdlatul Ulama," ujar pria berkacamata ini.
Perihal Harlah NU, pihaknya memberikan paket makanan di beberapa TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur'an). "Kita kemarin bagi seribu paket makanan nasi kotak. Kita bagikan di TPQ-TPQ di Lowokwaru. Selain itu, ada acara kerja sama 10 TPQ itu untuk mensinergikan khidmah NU. Khidmah NU menyebarkan Aswaja dan memperkuat komitmen kebangsaan. Jadi kita memberi edukasi kepada anak TPQ untuk tetap Ahlussunnah wal Jamaah begitu," beber Davit.
Sementara itu, Lilik Setiyani Nur Qoriah, Ketua Pelaksana mengatakan, bahwa ini adalah agenda rutin PKPT IPNU-IPPNU UM dengan menggandeng LAZISNU Lowokwaru. "Alhamdulillah juga kerja sama pihak LAZISNU yang juga rutinan setiap bulan, jadi kita langsung kerja sama," tutur mahasiswa Universitas Negeri Malang tersebut.
Ia berharap, baksos di masa pandemi ini meningkatkan kepedulian terhadap sesama serta programnya berkelanjutan. "Semoga makin berkah tentunya ya, ini terus berlanjut dengan lebih baik apa yang hari ini kurang kedepannya bisa diperbaiki," pungkas mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah semester 6 ini.
Penulis: Madchan Jazuli
Editor: Romza
