Alhafiz Kurniawan
Penulis
Seseorang ketika melaksanakan suatu ibadah terkadang bermalas-malasan dikarenakan bosen. Prestasi ibadah justru jeblok seiring berjalannya waktu.
Terkadang dirasakan suatu ketika merasa berat hati untuk shalat, puasa, sedekah, atau ibadah lainnya. Keberatan itu didasarkan pada segudang alasan. Yang jelas, keberatan untuk ibadah itu terjadi karena situasi batin yang memang tidak memiliki kecenderungan untuk ibadah.
Berikut ini merupakan salah satu doa yang dapat dibaca untuk melunakkan hati agar diringankan dan dimudahkan untuk berbuat baik.
اللّهُمَّ وَفِّقْنَا لِطَاعَتِكَ وَأَتْمِمْ تَقْصِيْرَنَا وَتَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ والحمد لله رب العالمين
Allahumma waffiqna li tha‘atika, wa atmim taqshirana, wa taqabbal minna, innaka antas sami‘ul ‘alim. Wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin wa ‘alihi wa shahbihi wa sallam. Walhamdulillahi rabbil ‘alamin.
Artinya: Ya Allah, bimbinglah jalan kami pada jalan ketaatan kepada-Mu, sempurnakanlah kekurangan kami, terimalah ibadah kami. Sungguh, Kau maha mendengar lagi mengetahui. Semoga Allah melimpahkan shalawat dan salam-Nya kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya. (Lihat Perukunan Melayu, [Jakarta, Alaydrus: tanpa tahun], halaman 49).
Lafal doa ini dapat dibaca pada setiap selesai shalat lima waktu. Ini doa merendahkan hati berbuat ibadah, dibaca tiap-tiap lepas shalat lima waktu. (Lihat Perukunan Melayu, [Jakarta, Alaydrus: tanpa tahun], halaman 49).
Doa ini juga dapat dibaca oleh orang tua untuk anaknya dan juga sebaliknya. Dengan demikian diharapkan ibadah dan kebaikan yang dilakukan setiap saat kian meningkat. Wallahu ‘alam.
Ustadz Alhafiz Kurniawan adalah redaktur keislaman di NU Online.
Artikel diambil dari: Doa agar Hati Mudah Tergerak untuk Ibadah
Terpopuler
1
Sound Horeg Diharamkan, Ini Penjelasannya
2
Pondok Besuk Pasuruan: Sound Horeg Hukumnya Haram
3
Di Balik Klaim NU: Membedakan Antara Cinta dan Catut
4
Sejarah dan Alasan Muharram sebagai Bulan Pertama Tahun Hijriyah
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Holiday Pesantren Darun Nun, Tempat Liburan Edukatif yang Menyenangkan bagi Santri Cilik
Terkini
Lihat Semua