Nganjuk, NU Online Jatim
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar menegaskan bahwa kegiatan resmi akan selalu digelar di pesantren. Hal tersebut sebagai bukti komitmen pengurus masa khidmat ini untuk terus menjadikan pesantren sebagai semangat utama.
“Kalau ada izin dari PBNU, maka insyaallah tahun depan antara Juni atau Juli akan mengadakan Konferwil,” katanya saat sambutan pada Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) Nahdlatul Ulama Jawa Timur, Sabtu (24/12/2022).
Dan semangat selalu dekat pesantren inilah yang menjadi perhatian PWNU Jatim masa khidmat kali ini. Karena menurut Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Kota Malang tersebut, selama ini pesantren selalu menjadi semangat pengurus.
“Dulu pleno plus (PWNU Jatim) dilaksanakan di Pesantren (Sunan) Bejagung (Tuban), demikian pula Harlah NU di Pesantren Syaikhona (Bangkalan), Muskerwil pertama di Pesantren (Nurul Jadid) Paiton, dan saat Konferwil akan dilaksanakan di Pesantren Syaikhona Cholil,” katanya.
Semangat kembali ke pesantren menjadi komitmen kepengurusan kali ini. Karena meskipun sebagai pengurus NU, namun secara hati ternyata tidak ada rabithah ruhiyah dengan para ulama, maka ketika masuk ke surga akan dipertanyakan.
“Sebagai bukti bahwa kita manut dan takdzim kepada para kiai, maka PWNU Jatim berkomitmen bahwa acara penting kita tempatkan di pesantren sekalian tabarrukan,” tegasnya.
Dosen Univeritas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang ini juga mengingatkan bahwa untuk Konferwil mendatang akan melibatkan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU). Dengan demikian, Ketua PWNU Jatim akan dipilih tidak hanya oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU), juga MWCNU.
“Karenanya mohon PCNU memberikan pemahaman, wawasan, pendampingan kepada MWCNU di Jawa Timur bagaimana bisa menyusun program dengan baik untuk kemajuan NU Jawa Timur,” harapnya.
Malam ini usai pembukaan, kegiatan akan dilanjut keesokan harinya, Ahad (25/12/20220). Dijadwalkan agenda sidang pleno 1 dan pembagian komisi pukul 07.00 – 08.00 WIB. Kemudian dilanjutkan dengan sidang komisi, meliputi komisi program, komisi rekomendasi, komisi organisasi, dan komisi bahtsul masail.
Usai istirahat, pukul 10.30 WIB acara dilanjutkan dengan sidang pleno dari empat komisi masing-masing. Kemudian dilanjutkan dengan acara penutupan Muskerwil NU Jatim 2022 yang dimulai pukul 12.00 WIB hingga selesai.
