• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Tapal Kuda

Lakpesdam NU di Probolinggo Gandeng TNI Kampanyekan Wawasan Kebangsaan

Lakpesdam NU di Probolinggo Gandeng TNI Kampanyekan Wawasan Kebangsaan
Lakpesdam MWCNU Painton Probolinggo memberikan materi wawasan kebangsaan kepada pelajar. (Foto: NOJ/Istimewa)
Lakpesdam MWCNU Painton Probolinggo memberikan materi wawasan kebangsaan kepada pelajar. (Foto: NOJ/Istimewa)

Probolinggo, NU Online Jatim

Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Paiton, Probolinggo terus menyapa sejumlah lembaga pendidikan formal. Pada Sabtu (16/09/2023) menggandeng Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengenalkan Islam moderat dan wawasan kebangsaan kepada pelajar di Madrasah Aliyah Mambaul Hasan Sumberejo.


"Kita menggandeng TNI pada kegiatan ini agar memberi materi wawasan kebangsaan," kata Ponirin Mika Ketua Lakpesdam MWCNU Paiton kepada NU Online Jatim.


Wawasan kebangsaan menurutnya merupakan materi yang sangat dibutuhkan oleh peserta didik. Ponirin menegaskan, jika peserta didik di sekolah atau madrasah tidak memiliki jiwa nasionalisme akan membahayakan bagi keutuhan bangsa.


"Bagaimana orang yang hidup di Indonesia tidak mencintai bangsanya sendiri," tegasnya.


Dirinya kemudian menceritakan kemunculan gerakan radikal yang ternyata telah masuk ke pikiran anak-anak muda melalui media sosial. Bahkan bisa jadi juga masuk pada lembaga pendidikan.


"Radikalisme itu harus kita hadang sekuat-kuatnya. Sebab jika dibiarkan akan mengancam keselamatan bangsa," imbuhnya.


Sementara Sersan Mayor Babun Sugianto mengatakan, peserta didik harus memahami 4 pilar kebangsaan. Pengetahuan ini sebagai benteng mereka dari melakukan aneka tindakan anarki.


"Peserta didik harus mengetahui 4 pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika, NKRI harga mati. Hal ini diharapkan para siswa agar lebih cinta kepada bangsa dan negara," tegasnya.


Babun Sugianto yang saat ini bertugas di Koramil 0820/16 Paiton berharap pentingnya kegiatan ini. Salah satunya adalah untuk menyelematkan peserta didik dari ideologi yang bertentangan dengan negara.


"Kita siap bersama Lakpesdam MWCNU Paiton bergerak memberikan paham keagamaan dan wawasan kebangsaan sesuai dengan ideologi negara kita," tandasnya.


Editor:

Tapal Kuda Terbaru