Malang, NU Online Jatim
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang (FK Unisma) menghadiri jadwal kunjungan terkait program publikasi fakultas / program studi yang dilaksanakan di Gedung Umar Bin Khattab Unisma, Sabtu (30/03/2024). Kegiatan tersebut berkenaan dengan Pengembangan Program Publikasi Fakultas / Program Studi di lingkungan Unisma.
Kegiatan dihadiri oleh seluruh dosen termasuk jajaran pimpinan FK Unisma dan dihadiri langsung oleh Rektor, Wakil Rektor 1, Wakil Rektor 2, Wakil Rektor 3, dan Wakil Rektor 4 Unisma. Presentasi program publikasi fakultas / program studi FK Unisma diwakilkan oleh Dekan FK dr Rahma Triliana MKes PhD.
Rahma menjelaskan pengembangan publikasi yang dilakukan oleh FK mulai dari website dan sosial media FK, hingga program Golden Tickets SPMB FK Unisma yang sudah dilaksanakan. Laporan pencapaian penyelesaian mahasiswa lambat studi dari seluruh prodi, dan laporan tindak lanjut temuan AMI juga dipresentasikan.
Review pertama dari Wakil Rektor 3 Unisma Dr Ir H Badat Muwakhid MP. Ia mengapresiasi terobosan baru yang dilaksanakan FK Unisma, yaitu program Golden Tickets. Ia memberikan saran terkait program tersebut untuk mengkaji lebih dalam sekolah-sekolah yang berpotensi terutama yang sepaham dengan Ahlussunnah wal Jamaah.
“Saya juga menyarankan beberapa sekolah yang belum masuk daftar list Golden Tickets,” ungkapnya dilansir dari fk.unisma.ac.id, Jumat (05/04/2024).
Review kedua oleh Wakil Rektor 2 Unisma Noor Shodiq Askandar SE MM yang menyampaikan pentingnya singkronasi data antara Fakultas dengan Universitas, dikarenakan saat melaksanakan program Golden Tickets kemarin masih terdapat miss komunikasi.
Review ketiga oleh Wakil Rektor 4 Unisma Dr Ir Hj Istirochah Pujiwati MP. Menurutnya, terkait program studi (prodi) baru Administrasi Rumah Sakit untuk segera ditetapkan kurikulumnya. Hal tersebut juga berlaku untuk prodi baru yang akan datang.
“Dikarenakan ke depan FK Unisma berencana untuk membuka prodi apoteker,” ungkapnya.
Review keempat oleh Wakil Rektor 1 Prof Drs H Junaidi MPd PhD. Ia mendorong untuk terus meningkatkan publikasi internasional menuju world class university. Di samping itu, perlu juga memperhatikan mahasiswa yang lambat studi agar tidak sampai drop out (DO).
“Karena hal tersebut dapat mempengaruhi akreditasi baik universitas maupun fakultas,” terangnya.
Review terakhir oleh Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri MSi. Disampaikan, bahwa penerimaan mahasiswa baru (PMB) harus dipikirkan secara strategis dan taktis, jika setiap tahun jumlah mahasiswa baru mengalami penurunan akan berpengaruh juga terhadap akreditasi.
“Dipersilakan melaksanakan seleksi mahasiswa baru tidak hanya di Kota Malang, melainkan boleh di luar kota bahkan luar pulau. Kita harus bergerak menjemput bola bukan menunggu bola,” katanya.