Banyuwangi, NU Online Jatim
Hujan deras yang mengguyur wilayah Banyuwangi membuat sejumlah daerah mengalami genangan air. Termasuk di Desa Labanasem, Kecamatan Kabat.
Akibat hujan tersebut debit air di sungai dan parit meluap ke permukiman warga. Bahkan, air juga meluber ke jalan Banyuwangi – Jember hingga mengakibatkan kemacetan panjang.
“Setidaknya ada tujuh rumah yang terdampak luapan air. Saat air masuk itu ketinggiannya mencapai 1 meter,” kata Untung Hermawan, relawan Pengurus Cabang (PC) Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU), Senin (20/1).
Dari data Pusdalops BPBD Banyuwangi, sejumlah rumah warga yang terdampak tersebut di antaranya, Junaedi, Nemo, Aan, Ahmad Karyono, warung bakso Pak To, Candra, serta rumah kosong yang masih direnovasi. Petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Banyuwangi langsung mendatangi lokasi dan berupaya memompa air dengan mesin sedot .
“Hujannya deras sekali mas, biasanya banjir tapi gak sampai masuk sampai atas. Ini besar sekali,” kata Suryani istri Junaedi.
Saat banjir, terlihat sejumlah warga terdampak melakukan evakuasi sejumlah barang dari rumah ke tempat yang lebih tinggi. Tidak ada korban dalam kejadian ini.
Editor: Syaifullah
