Blitar, NU Online Jatim
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Madjapahit Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar menggelar kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) guna melanjutkan kaderisasi.
Kegiatan itu dilaksanakan selama tiga hari, sejak Jumat (12/02/2021) hingga Ahad (14/02/2021) dan diikuti oleh puluhan mahasiswa dari sejumlah kampus di Blitar. Kegiatan ini bertempat di kawasan Masjid Fadlus Salam, Desa Sumber, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.
Ketua pelaksana kegiatan, Siska Dwi Ningsih mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu kewajiban yang harus diikuti oleh setiap mahasiswa yang akan bergabung di dalam PMII.
"Mapaba wajib diikuti oleh kader PMII yang baru agar dapat mengenal organisasi secara mendalam dan nantinya bisa bergabung dengan kader-kader yang lain," katanya.
Menurutnya, para peserta yang mengikuti kegiatan juga dibatasi, selain itu mereka juga harus membawa peralatan makan sendiri dari rumah. Sehingga tidak makan secara bersama-sama seperti pada umumnya.
"Kami mengadakannya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, agar rantai penyebaran virus tidak meluas. Alhamdulillah mereka mematuhi peraturan-peraturan yang diberikan oleh panitia," imbuh Siska.
Sementara itu, ketua komisariat PMII Madjapahit UNISBA Blitar, Muhammad Thoha Ma'ruf sangat mengapresiasi terhadap kegiatan yang telah terlaksana tersebut. Baginya, kerja keras dari panitia ditambah dengan semangat dari peserta merupakan prestasi tersendiri.
"Ini merupakan wujud kepedulian yang besar dari para mahasiswa, mereka rela meluangkan sebagian waktunya untuk mengikuti kegiatan seperti ini," ungkapnya.
Ma'ruf melanjutkan, setelah kegiatan Mapaba terlaksana, ia menekankan pentingnya untuk tetap menjunjung tinggi semangat muda dari seorang mahasiswa sebagai gerakan perubahan, yang akan meneruskan perjuangan bangsa.
"Saya berharap semakin banyak lagi mahasiswa yang sadar akan pentingnya berinvestasi sosial dengan sesama untuk memupuk kepedulian terhadap masa depan bangsa," tutupnya.
Penulis: Ika Nur Fitriani
Editor: Risma Savhira
